2024 Mendatang, Semua Warga Kukar Akan Menikmati Listrik

Kepala DPMD Kukar: Ini Instrumen Bupati Kukar Edy Damansyah Dalam RPJMD

Rubrik : Kutai Kertanegara | Topik : Kutai Kertanegara | Terbit : 28 July 2023 - 21:00

2024 Mendatang, Semua Warga Kukar Akan Menikmati Listrik
Kepala DPMD Kukar, Arianto (Foto: Arief Kaseng/Kaltimnews.co)

KALTIMNEWS.CO, Kutai Kartanegara (Kukar) merupakan kabupaten terluas di Kalimantan Tumur (Kaltim), wilayah yang dikenal sebagai Kota Raja ini memiliki luas area sebesar 27.263,10 km². Selain terdiri dari sejumlah wilayah daratan, wilayah ini juga memiliki wilayah perairan yang mencapai luasan 4.097 km².

Dengan kondisi wilayah yang sedemikian, tidak dipungkiri kebutuhan vital berupa pasokan listrik dari Perusahaan Listik Negara (PLN) bagi warga disejumlah wilayah Kukar hingga kini masih belum bisa terpenuhi.

Dibawah kepemimpinan Edy Damansyah sebagai Bupati Kukar, persoalan primer tersebut kini mulai terpecahkan, kehadiran Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Komunal seolah menjadi titik terang akan masalah yang hingga kini mendera sebagian warga Kukar.

Berbekal dengan perangkat panel surya (SOLARCELL) sejumlah warga kini mulai menikmati listrik layaknya daerah lainnya. Dari data yang didapatkan media ini, setidaknya ada 17 wilayah yang menjadi target Pemerintah Daerah (Pemda) Kukar yang harus diselesaikan hingga 2024 mendatang.

Baca Juga:
17 Desa di Kukar Belum Tersentuh Jaringan Listrik

Baru-baru ini, Pemda Kukar berhasil merealisasikan penantian panjang Dusun Nangka Bonah, Desa Tunjungan, Kecamatan Muara Kaman dengan menghadirkan PLTS Komunal diwilayah tersebut.

Kepala DInas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kukar, Arianto kepada Kaltimnews.co, Jumat (28/7/2023) sore menyebutkan, bahwa hingga kini pihaknya tengah serius dalam menyelesaikan persoalan listrik bagi warga Kukar, khususnya di daerah terjauh dan terdalam.

Baca Juga:
Resmi Warga Nangka Bonah Nikmati listrik Solarcell

“Kita tentunya ingin warga Kukar secara menyeluruh menikmati listrik layaknya daerah lainnya,” ujar Arianto.

Arianto menyebut dalam proses pembangunan PLTS Komunal disejumlah wilayah tersebut menelan angka yang cukup fantastis, hal itu bukanlah tanpa dasar kata dia, mengingat pembangunan PLTS Komunal ini dibangun berdasarkan rasio jumlah penduduk masing-masing daerah.

Baca Juga:
Melirik Kelola Listrik Komunal Muara Enggelam Kutai Kartanegara

“Di Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Murni tahun ini saja, Pemda Kukar mengelontorkan anggaran sebanyak Rp 12,2 milyar di 2 titik (wilayah) yakni Desa Tunjungan 1 dan Dusun Nangkah Bonah, sementara di APBD diperubahan kami kembali berencana menggelontorkan anggaran sebanyak Rp 17 milyar untuk 4 titik, (Liang Buaya, Kupang Baru, Tunjungan Seberang, dan Nangka Bona Seberang),” ungkapnya.

Menurutnya pembangunan PLTS Komunal oleh Pemda Kukar ini, masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), hal ini merupakan semangat Bupati Kukar Edy Damansyah yang melihat pembangunan PLTS Komunal ini yang dikerjakan secara tepat waktu dengan kualitas SOLARCELL milik Emanuel Setiawan yang beralamatkan di Jl Panjaitan No.8 Samarinda yang tidak mengecewakan alias sangat memuaskan sebagai pihak pelaksana yang ditunjuk oleh pemerintah selama ini.

Baca Juga:

Pesona Tersembunyi di Muara Enggelam (Satu)

“Bupati telah menginstruksikan jika pengentasan masalah listrik untuk wilayah terpencil, terjauh, dan terdalam ini dapat terselesaikan di 2024 mendatang. Keseriusan ini dibuktikan dengan masuknya masalah ini dalam RPJMD Kukar (Dalam dokumen pedoman pembangunan 5 tahun Bupati dan Wakil Bupati Kukar), bahwa di 2024 mendatang tidak ada lagi warga Kukar secara keseluruhan yang tidak menikmati aliran listrik,” sebutnya.

“Terdapat dua system yang diberlakukan dalam proses ini yakni, pertama menggunakan jaringan Listik PLN (dalam area jangkauan) dan system yang kedua dengan menggunakan PLTS Komunal,” lanjut dia.  

Baca Juga:
Pesona Tersembunyi di Muara Enggelam (Dua) Selesai

Kedepannya kata dia, kehadiran PLTS Komunal tersebut turut memberikan imbas ekonomi masyarakat setempat. “Kita tentunya berharap kehadiran PLTS Komunal ini bukan hanya berfungsi sebagai alat penerangan semata, akan tetapi lebih kepada itu, kehadiran PLTS Komunal ini nantinya dapat memberikan imbas atau dampak peningkatan ekonomi layaknya wilayah lainnya di Kukar yang kini telah sukses mengelola listrik berbasis PLTS komunal ini,” tungkasnya (*)

  • Penulis : **
  • Editor : Arief